‘’ SEJARAH PERKEMBANGAN INTERNET DI DUNIA’’
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena
dengan rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat
menyelesaikan makalah tentang Sejarah Perkembangan Internet Di Dunia ini
dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan juga kami
berterima kasih pada Bapak Heru Ginting selaku Guru TIK SMAN Agam
Cendekia yang telah memberikan tugas ini kepada kami.
Kami
sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan
serta pengetahuan kita mengenai internet yang sedang berkembang pesat
pada saat sekarang ini. Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam
makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab
itu, kami berharap adanya kritik, saran dan usulan demi perbaikan
makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang, mengingat tidak
ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Semoga
makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi kami sendiri
maupun orang yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila
terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon
kritik dan saran yang membangun demi perbaikan di masa depan.
Muko-muko,31 Juli 2015
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN…………………………………………………………………………..
Latar Belakang……………………………………………………………………………
BAB II PEMBAHASAN……………………………………………………………………………..
Sejarah Perkembangan Internet Di Dunia…………………………………………………..
Perangkat Keras Untuk Mengakses Internet…………………………………………………………….
Perangkat Keras Pendukung Untuk Mengakses Internet……………………………………….
Cara Mengakses Internet…………………………………………………………………………….
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN………………………………………………………..
DAFTAR PUTAKA……………………………………………………………………………………….
BAB I
PENDAHULUAN
1.Latar Belakang
Makalah ini ditulis agar kita semua sebagai user dapat mengetauhi
sejarah proses berkembangnya internet di dunia dan juga untuk menambah
pengetauhan kita tentang ilmu perkomunikasian di dunia.
BAB II
PEMBAHASAN
1.SEJARAH PERKEMBANGAN INTERNET DI DUNIA
Internet
merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan
Amerika Serikat pada tahun1969, melalui proyek ARPAyang disebutARPANET
(Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka
mendemonstrasikan bagaimana dengan hardwaredan software komputer yang
berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak
terhingga melalui saluran telepon. Proyek ARPANET merancang bentuk
jaringan, kehandalan, seberapa besar informasi dapat dipindahkan, dan
akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal
pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP
(Transmission Control Protocol/Internet Protocol).
Tujuan awal
dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu
Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat
sistem jaringan komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di
daerah-daerah vital untuk mengatasi masalah bila terjadi serangan
nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi terpusat, yang apabila
terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET hanya
menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University
of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka
membentuk satu jaringan terpadu pada tahun 1969, dan secara umum ARPANET
diperkenalkan pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini
berkembang pesat di seluruh daerah, dan semua universitas di negara
tersebut ingin bergabung, sehingga membuat ARPANET kesulitan untuk
mengaturnya.
Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu
"MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil
untuk keperluan non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan
kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama DARPA Internet, yang
kemudian disederhanakan menjadi Internet.
B.SEJARAH INTERNET DUNIA
Sejarah
Internet dimulai pada tahun 60-an, yaitu ketika Levi C. Finch dan
Robert W. Taylor mulai melakukan penelitian tentang jaringan global dan
masalah interoperabilitas. Selanjutnya, beberapa program penelitian
mulai dilakukan untuk melihat mekanisme pengaitan jaringan-jaringan yang
berbeda secara fisik. Salah satu solusi yang muncul dari
penelitian-penelitian tersebut adalah teknik packet switching. Pada
teknik packet switching, data atau file berukuran besar yang akan
dikirim melalui jaringan komputer terlebih dahulu dipotong menjadi paket
kecil-kecil agar lebih mudah ditangani dan lebih Andal. Peneliti utama
dalam pengembangan packet switching ini adalah Donald Davies (NPL), Paul
Baran (RAND Corporation), Leonard Kleinrock dan kawan-kawan (MIT) dan
UCLA Research Programs.
Pada tahun 1969, Robert Taylor
yang baru dipromosikan sebagai kepala kantor pemrosesan informasi di
DARPA (Badan Riset Angkatan Bersenjata Amerika Serikat) bermaksud
mengimplementaskan ide untuk membuat sistem jaringan yang saling
terhubung. Bersama Larry Robert dari MIT, Robert Taylor memulai proyek
yang kemudian dikenal sebagai ARPANET. Sambungan pertama ARPANET
terbentuk antara University of California, Los Angeles (UCLA) dan
Stanford Research Institute (SRI) pada jam 22:30 tanggal 29 Oktober
1969. Pada tanggal 5 Desember 1969, ada dua jaringan lagi yang yang
bergabung, yakni University of Utah dan University of California, Santa
Barbara sehingga total terdapat empat (4) simpul jaringan. ARPANET yang
berbasis pada teknologi ALOHAnet berkembang sangat cepat. Pada tahun
1981, jumlah simpul yang tersambung menjadi 213.
Selain
jaringan untuk penelitian seperti ARPANET dan X.25, para hobbiis
komputer juga mengembangkan teknik jaringan sendiri yang kemudian cukup
populer, yaitu UUCP. Masalah terbesar pada teknik ini adalah bagaimana
supaya berbagai jenis peralatan jaringan, seperti telepon, radio, kabel
LAN yang secara fisik sangat berbeda dapat berkomunikasi satu sama lain.
Keberagaman media fisik jaringan mendorong pengembangan tatacara
komunikasi (protokol komunikasi) yang mampu melakukan internetworking,
sehingga banyak jaringan kecil dapat saling tersambung menjadi satu
menjadi jaringan komputer maha besar.
Kumpulan tata
cara komunikasi atau protokol Internet memungkinkan jaringan komputer
dibangun menggunakan saluran fisik yang berbeda. Dalam bahasa yang
sederhana, komputer yang terhubung menggunakan telepon, dapat
berkomunikasi dengan komputer yang tersambung ke jaringan LAN maupun
jaringan radio. Hal ini mendorong terjadinya inter-network (antar
jaringan) secara global yang kemudian hari kita kenal sebagai
“Internet”.
Selain protokol Internet, hal lain yang tidak
kalah penting dalam perkembangan Internet adalah metode pengalamatan di
Internet. Jon Postel dari Information Science Institute (ISI) di
University of Southern California (USC) adalah orang yang sangat berjasa
di balik berbagai alokasi alamat IP Internet, manajemen Domain Name
System (DNS), tipe media, dan berbagai alokasi nomor untuk tata cara
komunikasi penting di Internet. Hingga wafatnya pada tanggal 16 Oktober
1998, Jon Postel mengelola Internet Assigned Numbers Authority (IANA).
Pada tanggal 21 Juli 1998, Jon Postel memperoleh Silver Medal dari
International Telecommunications Union (ITU) atas jasa-jasanya membangun
Internet di dunia. Saat ini, IANA dioperasikan oleh Internet
Corporation for Assigned Names and Numbers (ICANN).
Komersialisasi
dan privatisasi Internet mulai terjadi pada tahun 1980-an di Amerika
Serikat dengan di ijinkannya Internet Service Provider (ISP) untuk
beroperasi. Internet mulai booming pada tahun 1990-an. dan menjadi kunci
pemicu perubahan dalam budaya dan dunia usaha. Internet menawarkan pola
komunikasi cepat menggunakan e-mail, diskusi bebas di forum, dan Web.
C. DAFTAR KEJADIAN PENTING
Tahun Kejadian
1957 Uni Soviet (sekarang Rusia) meluncurkan wahana luar angkasa, Sputnik.
1958
Sebagai buntut dari "kekalahan" Amerika Serikat dalam meluncurkan
wahana luar angkasa, dibentuklah sebuah badan di dalam Departemen
Pertahanan Amerika Serikat, Advanced Research Projects Agency (ARPA),
yang bertujuan agar Amerika Serikat mampu meningkatkan ilmu pengetahuan
dan teknologi negara tersebut. Salah satu sasarannya adalah teknologi
komputer.
1962 J.C.R. Licklider menulis sebuah tulisan
mengenai sebuah visi di mana komputer-komputer dapat saling dihubungkan
antara satu dengan lainnya secara global agar setiap komputer tersebut
mampu menawarkan akses terhadap program dan juga data. Pada tahun ini
juga RAND Corporation memulai riset terhadap ide ini (jaringan komputer
terdistribusi), yang ditujukan untuk tujuan militer.
Awal 1960-an Teori mengenai packet-switching dapat diimplementasikan dalam dunia nyata.
Pertengahan
1960-an ARPA mengembangkan ARPANET untuk mempromosikan "Cooperative
Networking of Time-sharing Computers", dengan hanya empat buah host
komputer yang dapat dihubungkan hingga tahun 1969, yakni Stanford
Research Institute, University of California, Los Angeles, University of
California, Santa Barbara, dan University of Utah.
1965 Istilah "Hypertext" dikeluarkan oleh Ted Nelson.
1968 Jaringan Tymnet dibuat.
1971
Anggota jaringan ARPANET bertambah menjadi 23 buah node komputer, yang
terdiri atas komputer-komputer untuk riset milik pemerintah Amerika
Serikat dan universitas.
1972 Sebuah kelompok kerja yang
disebut dengan International Network Working Group (INWG) dibuat untuk
meningkatkan teknologi jaringan komputer dan juga membuat
standar-standar untuk jaringan komputer, termasuk di antaranya adalah
Internet. Pembicara pertama dari organisasi ini adalah Vint Cerf, yang
kemudian disebut sebagai "Bapak Internet"
1972-1974
Beberapa layanan basis data komersial seperti Dialog, SDC Orbit, Lexis,
The New York Times DataBank, dan lainnya, mendaftarkan dirinya ke
ARPANET melalui jaringan dial-up.
1973 ARPANET ke luar
Amerika Serikat: pada tahun ini, anggota ARPANET bertambah lagi dengan
masuknya beberapa universitas di luar Amerika Serikat yakni University
College of London dari Inggris dan Royal Radar Establishment di
Norwegia.
1974 Vint Cerf dan Bob Kahn mempublikasikan
spesifikasi detail protokol Transmission Control Protocol (TCP) dalam
artikel "A Protocol for Packet Network Interconnection".
1974
Bolt, Beranet & Newman (BBN), pontraktor untuk ARPANET, membuka
sebuah versi komersial dari ARPANET yang mereka sebut sebagai Telenet,
yang merupakan layanan paket data publik pertama.
1977 Sudah ada 111 buah komputer yang telah terhubung ke ARPANET.
1978 Protokol TCP dipecah menjadi dua bagian, yakni Transmission Control Protocol dan Internet Protocol (TCP/IP).
1979
Grup diskusi Usenet pertama dibuat oleh Tom Truscott, Jim Ellis dan
Steve Bellovin, alumni dari Duke University dan University of North
Carolina Amerika Serikat. Setelah itu, penggunaan Usenet pun meningkat
secara drastis.
Pada tahun ini pula, emoticon diusulkan oleh Kevin McKenzie.
Awal 1980-an Komputer pribadi (PC) mewabah, dan menjadi bagian dari banyak hidup manusia.
Tahun ini tercatat ARPANET telah memiliki anggota hingga 213 host yang terhubung.
Layanan
BITNET (Because It's Time Network) dimulai, dengan menyediakan layanan
e-mail, mailing list, dan juga File Transfer Protocol (FTP).
CSNET
(Computer Science Network) pun dibangun pada tahun ini oleh para ilmuwan
dan pakar pada bidang ilmu komputer dari Purdue University, University
of Washington, RAND Corporation, dan BBN, dengan dukungan dari National
Science Foundation (NSF). Jaringan ini menyediakan layanan e-mail dan
beberapa layanan lainnya kepada para ilmuwan tersebut tanpa harus
mengakses ARPANET.
1982 Istilah "Internet" pertama kali digunakan, dan TCP/IPdiadopsi sebagai protokol universal untuk jaringan tersebut.
Name
server mulai dikembangkan, sehingga mengizinkan para pengguna agar
dapat terhubung kepada sebuah host tanpa harus mengetahui jalur pasti
menuju host tersebut.
Tahun ini tercatat ada lebih dari 1000 buah host yang tergabung ke Internet.
1986
Diperkenalkan sistem nama domain, yang sekarang dikenal dengan DNS
(Domain Name System) yang berfungsi untuk menyeragamkan sistem pemberian
nama alamat di jaringan komputer.
Kejadian penting lainnya
Tahun
1971, Ray Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia
ciptakan setahun yang lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu
mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang sama, ikon "@"
juga diperkenalkan sebagai lambang penting yang menunjukkan “at” atau
“pada”. Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar
Amerika Serikat.
Komputer University College di London merupakan
komputer pertama yang ada di luar Amerika yang menjadi anggota jaringan
Arpanet. Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton Cerf
dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang
menjadi cikal bakal pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan untuk
pertama kalinya di Universitas Sussex.
Hari bersejarah berikutnya
adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil mengirimkan
e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern. Setahun
kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET
membentuk sebuah jaringan atau network. Pada 1979, Tom Truscott, Jim
Ellis dan Steve Bellovin, menciptakan newsgroups pertama yang diberi
nama USENET. Tahun 1981 France Telecom menciptakan gebrakan dengan
meluncurkan telpon televisi pertama, dimana orang bisa saling menelpon
sambil berhubungan dengan video link.
Karena komputer yang membentuk
jaringan semakin hari semakin banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol
resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun 1982 dibentuk
transmisson contol protokol atau TCP dan Internet Protokol atau IP yang
kita kenal semua. Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer
tandingan yang dikenal dengan Eunet, yang menyediakan jasa jaringan
komputer di negara-negara Belanda, Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan
Eunet menyediakan jasa e-mail dan newsgroup USENET.
Untuk
menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984
diperkenalkan sistem nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau
Domain Name System. Komputer yang tersambung dengan jaringan yang ada
sudah melebihi 1000 komputer lebih. Pada 1987 jumlah komputer yang
tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat manjadi 10.000 lebih.
Tahun
1988, Jarko Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus
memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun kemudian, jumlah
komputer yang saling berhubungan kembali melonjak 10 kali lipat dalam
setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini membentuk sebuah
jaringan. Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah, ketika Tim
Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah
antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk
jaringan itu. Program inilah yang disebut www, atau World Wide Web.
Tahun
1992, komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah
melampaui sejuta komputer, dan pada tahun yang sama muncul istilah
surfing the internet. Tahun 1994, situs internet telah tumbuh menjadi
3000 alamat halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping atau
e-retail muncul di internet. Dunia langsung berubah. Pada tahun yang
sama yahoo! didirikan, yang juga sekaligus kelahiran netscape navigator.
D.PERKEMBANGAN INTERNET
Internet telah membuat revolusi baru
dalam dunia komputer dan dunia komunikasi yang tidak pernah diduga
sebelumnya. Beberapa Penemuan telegram, telepon, radio, dan komputer
merupakan rangkaian kerja ilmiah yang menuntun menuju terciptanya
Internet yang lebih terintegrasi dan lebih berkemampuan dari pada
alat-alat tersebut. Internet memiliki kemampuan penyiaran ke seluruh
dunia, memiliki mekanisme diseminasi informasi, dan sebagai media untuk
berkolaborasi dan berinteraksi antara individu dengan komputernya tanpa
dibatasi oleh kondisi geografis.
Internet merupakan sebuah contoh
paling sukses dari usaha investasi yang tak pernah henti dan komitmen
untuk melakukan riset berikut pengembangan infrastruktur teknologi
informasi. Dimulai dengan penelitian packet switching (paket
pensaklaran), pemerintah, industri dan para civitas academica telah
bekerjasama berupaya mengubah dan menciptakan teknologi baru yang
menarik ini.
Perkembangan Sejarah intenet dapat dibagi dalam empat aspek yaitu :
1.
Adanya aspek evolusi teknologi yang dimulai dari riset packet switching
(paket pensaklaran) ARPANET (berikut teknologi perlengkapannya) yang
pada saat itu dilakukan riset lanjutan untuk mengembangkan wawasan
terhadap infrastruktur komunikasi data yang meliputi beberapa dimensi
seperti skala,performannce/kehandalan, dan kefungsian tingkat tinggi.
2. Adanya aspek pelaksanaan dan pengelolaan sebuah infrastruktur yang global dan kompleks.
3.
Adanya aspek sosial yang dihasilkan dalam sebuah komunitas masyarakat
besar yang terdiri dari para Internauts yang bekerjasama membuat dan
mengembangkan terus teknologi ini.
4. Adanya aspek komersial yang
dihasilkan dalam sebuah perubahan ekstrim namun efektif dari sebuah
penelitian yang mengakibatkan terbentuknya sebuah infrastruktur
informasi yang besar dan berguna. Internet sekarang sudah merupakan
sebuah infrastruktur informasi global (widespread information
infrastructure), yang awalnya disebut “the National (atau Global atau
Galactic) Information Infrastructure” di Amerika Serikat. Sejarahnya
sangat kompleks dan mencakup banyak aspek seperti teknologi, organisasi,
dan komunitas. Dan pengaruhnya tidak hanya terhadap bidang teknik
komunikasi komputer saja tetapi juga berpengaruh kepada masalah sosial
seperti yang sekarang kita lakukan yaitu kita banyak mempergunakan
alat-alat bantu on line untuk mencapai
sebuah bisnis elektronik (electronic commerce), pemilikan informasi dan berinteraksi dengan masyarakat.
E.INTERNET SAAT INI
Internet dijaga oleh perjanjian bi- atau multilateral dan spesifikasi
teknikal (protokol yang menerangkan tentang perpindahan data antara
rangkaian). Protokol-protokol ini dibentuk berdasarkan perbincangan
Internet Engineering Task Force (IETF), yang terbuka kepada umum. Badan
ini mengeluarkan dokumen yang dikenali sebagai RFC (Request for
Comments). Sebagian dari RFC dijadikan Standar Internet (Internet
Standard), oleh Badan Arsitektur Internet (Internet Architecture Board -
IAB). Protokol-protokol Internet yang sering digunakan adalah seperti,
IP, TCP, UDP, DNS, PPP, SLIP, ICMP, POP3, IMAP, SMTP, HTTP, HTTPS, SSH,
Telnet, FTP, LDAP, dan SSL. Beberapa layanan populer di Internet yang
menggunakan protokol di atas, ialah email/surat elektronik, Usenet,
Newsgroup, berbagi berkas (File Sharing), WWW (World Wide Web), Gopher,
akses sesi (Session Access), WAIS, finger, IRC, MUD, dan MUSH. Di antara
semua ini, email/surat elektronik dan World Wide Web lebih kerap
digunakan, dan lebih banyak servis yang dibangun berdasarkannya, seperti
milis (Mailing List) dan Weblog.
Internet memungkinkan
adanya servis terkini (Real-time service), seperti web radio, dan
webcast, yang dapat diakses di seluruh dunia. Selain itu melalui
Internet dimungkinkan untuk berkomunikasi secara langsung antara dua
pengguna atau lebih melalui program pengirim pesan instan seperti
Camfrog, Pidgin (Gaim), Trilian, Kopete, Yahoo! Messenger, MSN Messenger
dan Windows Live Messenger. Beberapa servis Internet populer yang
berdasarkan sistem tertutup (Proprietary System), adalah seperti IRC,
ICQ, AIM, CDDB, dan Gnutella.
F.BUDAYA INTERNET
Jumlah pengguna Internet yang besar dan semakin berkembang, telah
mewujudkan budaya Internet. Internet juga mempunyai pengaruh yang besar
atas ilmu, dan pandangan dunia. Dengan hanya berpandukan mesin pencari
seperti Google, pengguna di seluruh dunia mempunyai akses Internet yang
mudah atas bermacam-macam informasi. Dibanding dengan buku dan
perpustakaan, Internet melambangkan penyebaran(decentralization) /
pengetahuan (knowledge) informasi dan data secara ekstrim. Perkembangan
Internet juga telah mempengaruhi perkembangan ekonomi. Berbagai
transaksi jual beli yang sebelumnya hanya bisa dilakukan dengan cara
tatap muka (dan sebagian sangat kecil melalui pos atau telepon), kini
sangat mudah dan sering dilakukan melalui Internet.
Transaksi melalui Internet ini dikenal dengan nama e-commerce. Terkait
dengan pemerintahan, Internet juga memicu tumbuhnya transparansi
pelaksanaan pemerintahan melalui e-government seperti di kabupaten
Sragen yang mana ternyata berhasil memberikan peningkatan pemasukan
daerah dengan memanfaatkan Internet untuk transparansi pengelolaan dana
masyarakat dan pemangkasan jalur birokrasi, sehingga warga di daerah
terebut sangat di untungkan demikian para pegawai negeri sipil dapat
pula di tingkatkan kesejahterannya karena pemasukan daerah meningkat
tajam.
G.TATA TERTIB INTERNET
Sama seperti halnya
sebuah komunitas, Internet juga mempunyai tata tertib tertentu, yang
dikenal dengan nama Nettiquette atau dalam bahasa Indonesia dikenal
dengan istilah netiket. Untuk di Indonesia selain tata tertib sosial di
Internet juga diberlakukan peraturan (UU ITE).
H.ISU MORAL DAN UNDANG-UNDANG
Terdapat kebimbangan masyarakat tentang Internet yang berpuncak pada
beberapa bahan kontroversi di dalamnya. Pelanggaran hak cipta,
pornografi, pencurian identitas, dan pernyataan kebencian (hate speech),
adalah biasa dan sulit dijaga. Hingga tahun 2007, Indonesia masih belum
memiliki Cyberlaw, padahal draft akademis RUU Cyberlaw sudah dibahas
sejak tahun 2000 oleh Ditjen Postel dan Deperindag.
UU yang
masih ada kaitannya dengan teknologi informasi dan telekomunikasi adalah
UU Telekomunikasi tahun 1999. Internet juga disalahkan oleh sebagian
orang karena dianggap menjadi sebab kematian. Brandon Vedas meninggal
dunia akibat pemakaian narkotik yang melampaui batas dengan semangat
dari teman-teman chatting IRCnya. Shawn Woolley bunuh diri karena
ketagihan dengan permainan online, Everquest. Brandes ditikam bunuh, dan
dimakan oleh Armin Meiwes setelah menjawab iklan dalam Internet.
I.AKSES INTERNET
Negara dengan akses Internet yang terbaik termasuk Korea Selatan (50%
daripada penduduknya mempunyai akses jalurlebar - Broadband), dan
Swedia. Terdapat dua bentuk akses Internet yang umum, yaitu dial-up, dan
jalurlebar. Di Indonesia, seperti negara berkembang dimana akses
Internet dan penetrasi PC sudah cukup tinggi dengan di dukungnya
Internet murah dan netbook murah, hanya saja di Indonesia operator
kurang fair dalam menentukan harga dan bahkan ada salah satu operator
yang sengaja membuat "perangkap jebakan" agar supaya si pengguna
Internet bayar lebih mahal sampai ber juta-juta rupiah!!, lainnya
sekitar 42% dari akses Internet melalui fasilitas Public Internet akses
seperti warnet , cybercafe, hotspot dll. Tempat umum lainnya yang sering
dipakai untuk akses Internet adalah di kampus dan di kantor.
Disamping menggunakan PC (Personal Computer), kita juga dapat mengakses
Internet melalui Handphone (HP) menggunakan Fasilitas yang disebut GPRS
(General Packet Radio Service). GPRS merupakan salah satu standar
komunikasi wireless (nirkabel) yang memiliki kecepatan koneksi 115 kbps
dan mendukung aplikasi yang lebih luas (grafis dan multimedia).
Teknologi GPRS dapat diakses yang mendukung fasilitas tersebut.
Pen-setting-an GPRS pada ponsel Tergantung dari operator (Telkomsel,
Indosat, XL, 3) yang digunakan. Biaya akses Internet dihitung melalui
besarnya kapasitas (per-kilobite) yang didownload.
J.MANFAAT INTERNET
Secara umum ada banyak manfaat yang dapat diperoleh apabila seseorang
mempunyai akses ke internet .Berikut ini sebagian dari apa yang tersedia
di internet:
1. Informasi untuk kehidupan pribadi :kesehatan, rekreasi, hobby, pengembangan pribadi, rohani,sosial.
2.
Informasi untuk kehidupan profesional/pekerja :sains, teknologi,
perdagangan,saham, komoditas, berita bisnis, asosiasi profesi, asosiasi
bisnis, berbagai forum komunikasi.Satu hal yang paling menarik ialah
keanggotaan internet tidak mengenal batas negara,ras, kelas ekonomi,
ideologi atau faktor faktor lain yang biasanya dapat menghambat
pertukaran
pikiran. Internet adalah suatu komunitas dunia yang sifatnya sangat
demokratis serta memiliki kode etik yang dihormati segenap anggotanya.
Manfaatinternet terutama diperoleh melalui kerjasama antar pribadi atau
kelompok tanpa mengenal batas jarak dan waktu.
Untuk lebih
meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia, sudah waktunya
para profesional Indonesia memanfaatkan jaringan internet dan menjadi
bagian dari masyarakat informasi dunia.
2.PERANGKAT KERAS UNTUK MENGAKSES INTERNET
1. Komputer
Komputer
merupakan komponen utama untuk dapat mengkases internet (sudah tau
khan?? :D). Spesifikasi komputer yang digunakan dalam koneksi internet
sangat mentukan cepat atau lambatnya kinerja akses internet. semakin
tinggi spesifikasi sebuah komputer, semakin cepat kinerja akses
internet, begitu pula sebaliknya.
Spesifikasi minimal sebuah komputer dalam akses internet anatra lain sebagi berikut:
Processor,
merupakan otak dari komputer untuk menjalankan aplikasi-aplikasi dalam
komputer. Processor minimal pentium III 500Mhz.
RAM (Random Access Memory) berfungsi sebagai media penyimpanan sementara. RAM minimal 64MB
Harddisk digunakan untuk media penyimpanan data secara magnetik. Harddisk minimal 10GB
VGA card, merupakan perangkat keras untuk menampilakan gambar pada layar monitor. VGA card minimal 4MB
Monitor, merupajan perangkat output untuk menampilkan proses kerja dari komputer.
2. Modem
Modem
berasal dari singkatan MOdulator DEModulator. Modulator merupakan
bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (Carrier)
dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang
memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal
pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi tersebut dapat
diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya
modem adalah alat komunikasi dua arah.
Secara singkatnya, modem
merupakan alat untuk mengubah sinyal digital komputre menjadi sinyal
analog dan sebaliknya. Komputer yang melakukan koneksi dengan internet
dihubungkan dengan saluran telpon melalui modem. Berdasarkan fungsinya
modem dibagi menjai tiga jenis. Antara lain:
1. Modem Dial Up
Modem
dial Up biasa digunakan oleh Personal Computer (PC) yang langsung
dihubungkan melalui saluran telpin. Jenis modem dial up ada dua macam
yaitu:
1) Modem Internat
Merupakan modem yang dipasang dalam
komputer terutama pada slot ekspansi yang tersedia dalam mainboard
komputer. Rata-rata kecepatan modem internal untuk melakukan download
adalah 56 Kbps.
Adapun keuntungan penggunakan modem internal sebagi berikut.
a) Lebih hemat tempat dan harga lebih ekonomis
b) Tidak membutuhkan adaptor sehingga terkesan lebih ringkas tanpa ada banyak kabel.
Sedangkan kelemahan modem internal sebagai berikut.
a) Modem ini tidak memerlukan lampu indikator sehingga sulit untuk memantau status modem
b)
Modem ini tidak menggunakan sumber tegangan sendiri sehingga
membutuhkan daya dari power supply. Hal ini mengakibatkan suhu dalam
kotak CPU bertambah panas.
2) Modem Eksternal
Modem eksternal
merupakan modem yang letaknya diluar CPU komputer. Modem ekternal
dihubungkan ke komputer melalui port com atau USB. Pemasangan modem ini
adalah dengan cara menghubungkan modem ke power dan menghubungkannya
lagi ke adaptor lalu disambungkan kembali ke listrik.
Keuntungan modem eksternal:
a) Portabilitas yang cukup baik sehingga bisa pindah-pindah untuk digunakan pada komputer lain
b) dilengkapi lampu indikator sehingga mudah untuk memantau status dari modem.
Kelemahan dari modem eksternal.
a) harga lebih mahal dari pada modem internal
b) membutuhkan tempat atau lokasi tersendiri untuk menaruh modem tersebut.
2. Modem Kabel
Modem
Kabel (Cable Modem), adalah perangkat keras yang menyambungkan PC
dengan sambungan TV kabel. Jaringan TV kabel ini dapat dipakai untuk
koneksi ke internet dengan kecepatan lebih tinggi dibandingkan dengan
modem dialup atau modem ADSL, kecepatan modem kabel maksimum 27Mbps
downstream (kecepatan download ke pengguna) dan 2,5Mbps upstream
(kecepatan upload dari pengguna). Sebelum dapat terkoneksi dengan
internet, maka pengguna diharuskan untuk melakukan pendaftaran kepada
penyedia jasa TV kabel dan ISP (internet Service Provider).
3. Modem ADSL (asymmetric Digital Subscriber line)
ADSL
atau Asymmetric Digital Subscriber Line adalah salah satu bentuk dari
teknologi DSL. Ciri khas ADSL adalah sifatnya yang asimetrik, yaitu
bahwa data ditransferkan dalam kecepatan yang berbeda dari satu sisi ke
sisi yang lain. Ide utama teknologi ADSL adalh untuk memecah sinyal line
telpon menjadi dua bagian untuk suara dan data. Hal ini memungkinkan
pengguna untuk melakuakn atau meneima panggilan telpon dan melakukan
koneksi internet secara simultan tanpa saling menggangu.
3. Saluran Telpon
Saluran
telpon juga merupakan perangkat keras yang penting dan diperlukan untuk
menghubungkan komputer dengan internet. Penggunaan sauran telpon ini
juga diikuti dengan penggunan modem dial up. Selain saluran telpon,
untuk melakukan akses internet juga bisa dilakukan dengan menggunakan TV
kabel. Untuk bisa mengakses internet menggunakan jaringan TV kabel maka
modem yang dipakai adalah modem kabel.
3. PERANGKAT KERAS PENDUKUNG AKSES INTERNET
Selain
ketiga perangkat utama di atas (computer, modem, saluran telpon)
terdapat juga beberapa perangkat keras pendukung akses internet. Antara
lain:
1. Hub/Switch
Hub merupakan perangkat keras yang digunakan
untuk menggabungkan beberapa computer. Hub menjadi saluran koneksi
sentral untuk semua computer dalam jaringan. Hub dibedakan menjadi dua
yaitu, active hub merupkan sebuah repeater elektrik yang dilenggkapi
dengan 8 konektor yang berfungsi untuk membentuk sinyal digital yang
dikirim dan menyesuaikan impedensinya untuk memelihara data sepanjang
jalur yang dilaluinya, yang kedua adalah passive hub merupakan sebuah
repeater elektrik yang memiliki 4 konektor yang berfungsi untuk menerima
sinyal pada salah satu konektor dan meneruskannya pada tiga konektor
lain.
2. Repeater
Repeater merupakan perangkat yang digunakan
untuk menerima sinyal dan memancarkan kembali sinyal tersebut dengan
kekuatan yang sama dengan sinyal asli, singkatnya repeater berfungsi
untuk menguatkan sinyal agar sinyal dikirim sama dengan sinyal aslinya.
3. Brige
Berige
merupakan perangkat lunak menghubungkan dua buah jaringan secara fisik
yang menggunakan protocol sama/sejenis. Dengan bridge sebuah paket data
mampu dikirim dari satu LAN ke LAN lain.
4. Router
Router
merupakan perangkat yang berfungsi hamper sama dengan bridge. Namun
perangkat ini punya keunggulan selain untuk menghubungkan dua buah LAN
dengan tipe sama, router juga bisa untuk menghubungkjan dua buah LAN
dengan tipe berbeda.
4.Cara Mengakses Internet
Thursday, November 28th, 2013 - Teknologi
Advertisement
Cara
Mengakses Internet Sahabat Pustakers, pada kesempatan kali ini Pustaka
sekolah akan share informasi mengenai cara mengakses internet. Salah
satu jasa ISP adalah layanan koneksi secara dial-up melalui sebuah
modem. Protokol yang digunakan untuk koneksi ini adalah PPP (point to
point protocol). Saat melakukan koneksi dial-up. menyambungkan komputer
atau laptop dengan server milik ISP melalui saluran telepon. Akan tetapi
untuk jasa ini diminta beban pulsa telepon ditambah layanan ISP.
Pelayanan
jasa PT Telkom yang memberikan pelayanan jasa koneksi ke internet
secara langsung atau instant tanpa pendaftaran terlebih dahulu. jasa PT
Telkom ini, yaitu Telkomnet Instant sangat praktis karena biaya
sambungan telepon ke internet sudah digabung menjadi satu. pada
perkumpulan ISP di Indonesia dihimpun dalam wadah yang bernama APJII
atau Asosiasi Penyelenggara jasa internet Indonesia dengan situsnya
htttp://www.apjii.or.id/ . Adapun badan pengatur internet diseluruh
dunia diatur oleh badan sebagai berikut:
Internet society (ISOC),
merupakan badan yang bertanggung jawab untuk aplikasi tehnologi
internet serta permasalahan politik dalam jaringan internet itu sendiri.
Internet
Architecture Board (IAB), nerupakan badan yang bertanggung jawab untuk
mengatur standarisasi internet, misalnya dalam pengaturan penomoran
protocol IP. Internet engineering task force (IETF) merupakan badan yang
bertanggung jawab untuk standar-standar internet, misalnya aplikasi,
routing dan addreaing serta keamanan komputer.
Internet Research Task Force (IRTF) merupakan badan yang bertanggung jawab untuk penelitian-penelitian internet jangka panjang.
Berikut ini cara menghubungkan diri dengan ISP dengan memakai windows XP:
Klik start-My network olaces properties. klik create a new conection. Kemudian muncul New colennection wizard klik next
setelah itu muncul kotak dialog, cari dan klik connect to the internet.Kemudian klik next;
pilih set up my connection manually, kemudian klik next;
klik connect using a dial-up modem. Kemudian klik next;
masukkan
nama ISP-nya, misalnya pustakers. kemudian klik next, masukkan pula
nomor dial-up telepon ISP. Misalnya, tanpa menuliskan kode area, klik
4210233.kemudian klik next;
Masukkan username dan password-nya, kemudian klik next; Setelah itu proses setting selesai. klik Finish.
1. Akses Internet menggunakan ISP
Tidak
bisa dipungkiri bahwa saat ini segala hal bisa diperoleh gratis dari
internet! Setelah beberapa saat berselancar (surfing) di internet, anda
akan segera mendapati kenyataan bahwa tidak hanya lautan informasi serta
ribuan software saja yang bisa diperoleh gratis, melainkan juga
berbagai macam materi bersifat fisik seperti majalah, CD-ROM, CD-Musik,
kaset tape, kaset video, buku-buku, kaos, stiker, brosur, peta,
kartu-kartu ucapan, alat-alat permainan, sampai contoh-contoh produk
baru seperti parfum, sabun, pewarna rambut dan bahkan uang dolar!
Syaratnya hanya satu, Anda telah terhubung ke internet.
untuk bisa
mengakses internet melalui penyedia layanan internet (ISP-Internet
Service Provider) saja, anda harus mengucurkan uang untuk membayar biaya
pendaftaran, membayar uang bulanan serta membayar uang kelebihan jam
koneksi. Ditambah lagi anda juga harus membayar uang pulsa telepon (plus
abondemennya). Tetapi sekarang, anda tidak perlu serepot itu. Mungkin
anda tidak percaya, tetapi inilah kenyataannya!.
Kini anda bisa
mengakses internet melalui ISP-G (ISP-Gratis); yang dipelopori
oleh Telkom Net Instan; dari rumah anda kapanpun anda inginkan. anda
hanya perlu membayar pulsa telepon ke TELKOM Rp. 110,- s/d Rp. 160,- per
menit. anda tidak perlu repot melakukan kontrak langganan untuk
mendaftar ke ISP, tidak perlu membayar uang bulanan ke ISP dan tidak
perlu lagi membayar biaya koneksi kelebihan jam. Koneksi internet dari
TELKOM sebenarnya sudah ada sejak lama, namun baru digratiskan sejak
bulan September 1999. TelkomNet Instan menggunakan Gateway langsung dari
Amerika Serikat. Kecepatan koneksi yang bisa diperoleh oleh user
berkisar antara 43 Kbps sampai 56 Kbps.Selain TelkomNet Instan,
sebenarnya ada lagi ISP-G lain, yaitu LinkNet.
2.Cara Lengkap Mengakses Internet
Internet
bisa diakses melalui beberapa perangkat elektronik seperti handphone,
tablet, komputer, laptop. Untuk langkah berikut ini adalah langkah
mengakses internet di Komputer
hidupkan PC atau Laptop Anda
Pastikan komputer anda terhubung ke Internet, bisa melalui modem, LAN, atau wifi
Setelah
itu lalu pilih icon menu internet browser (mozilla firefox, google
chrome, opera, internet explorer, dll). Jika belum ada mozilla firefox
pilih saja Internet Explorer
Setelah aplikasi tadi terbuka, anda
sekarang hanya perlu mengetik alamat website di address bar (kotak
persegi panjang, bagian kiri atas). Lalu tekan “ENTER”
Anda ingin
mengakses internet untuk apa/mencari apa?berikut daftar alamat situs
sesuai kebutuhan : Google.co.id = Situs pencarian terbesar didunia yang
berfungsi Untuk mencari artikel (naskah, puisi, ilmu pengetahuan, dll),
gambar, video yang berada diberbagai sumber blog/website pengguna
internet. Youtube.com = Situs buatan google yang berfungsi untuk mencari
berbagai macam video yang anda inginkan. Yahoo.com = Situs pencarian
seperti google Kompas.com = Situs berita terkini Liputan6.com = situs
berita terkini. Pustakasekolah.cpm=situs pendidikan Indonesia. Dan
lain-lain.
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
1. KESIMPULAN
Berdasarkan
makalah diatas tadi dapat disimpulkan bahwa perkembangan internet
didunia sangatlah panjang selama bertahun-tahun dan untuk mengakses
internet tersebut dibutuhkan perangkat-perangkat keras untuk mengakses.
2.SARAN
Berdasarkan makalah diatas sebaiknya kita sebagai pelajar dapat memanfaatkan internet dengan sebaik-baiknya.
Daftar Pustaka
- http://lestariyunita10.blogspot.com/2013/09/sejarah-dan-perkembangan-internet-di.html
- https://ipotes.wordpress.com/2008/06/30/perangkat-keras-untuk-akses-internet/
- http://www.academia.edu/9090706/CARA_MENGAKSES_INTERNET